Sebuah surat pernyataan talak merupakan sebuah surat yang diperuntukkan bagi suami istri yang ingin mengajukan gugatan perceraian di pengadilan agama. Surat ini menjadi salah satu hal yang dijadikan persyaratan dalam melakukan gugatan perceraian di pengadilan agama. Masih banyak jug masyarakat yang belum mengetahui cara pengajuannya, bahkan contoh surat gugatan cerai atau contoh surat cerai tersebut.

Mengenal Surat Pernyataan Talak dan Kegunaannya

Perceraian adalah sebuah hal yang sangat dihindari oleh setiap rumah tangga. Akan tetapi terkadang perceraian menjadi salah satu jalan yang terbaik dalam penyelesaian rumah tangga yang sudah sekiranya tidak bisa diselamatkan lagi. Sebelum melakukan proses perceraian biasanya akan dilakukan proses mediasi atau penyelesaian masalah dengan mempertemukan kedua belah pihak untuk mendapatkan titik terang. Gugatan perceraian tersebut bisa dilayangkan oleh pihak suami dan istri. Jika gugatan tersebut dilayangkan oleh pihak suami maka disebut dengan permohonan talak. 

 Di dalam ajaran agama islam, talak menjadi salah satu pemutus hubungan antara suami istri dalam sebuah ikatan pernikahan yang sah menurut syariat agama islam. Jadi, suami bisa mengajukan permohonan talak kepada sang istri melalui pengadilan dengan cara mengajukan surat permohonan talak.

Surat talak adalah sebuah surat tertulis yang berasal dari suami yang mengajukan tuntutan perceraian ke Pengadilan Agama. Di dalam hal ini, sang suami akan mengajukan surat talak yang mana sekaligus berlaku sebagai pihak penggugat dan istri berlaku sebagai pihak tergugat.  Pihak pemohon akan mengajukan surat talak supaya pengadilan agama bisa memproses penyelesaian perkara sesuai dengan ketentuan yang berlaku. Selain dalam bentuk tertulis, talak juga bisa dilakukan secara lisan sesuai dengan hukum agama. 

Cara Membuat Surat Pernyataan Cerai

Cara membuat surat talak cerai harus membuat berbagai macam poin penting yang harus ada di dalam surat. Berikut ini adalah cara membuat surat cerai, yaitu : 

  • Nama surat
  • Identitas dari pihak pertama ( suami) dan pihak kedua ( istri)
  • Berisi surat pernyataan cerai
  • Menerangkan fakta kejadian dan juga fakta hukum
  • Berisi mengenai beberapa tuntunan berdasarkan POSITA
  • Penutup
  • Harus mengaitkan   beberapa saksi
  • Dilengkapi dengan tanda tangan yang sah dilengkapi dengan materai

Cara Mengajukan Gugatan Cerai

Cara untuk mengajukan gugatan cerai suami kepada istri adalah dengan cara mengajukan permohonan ke Pengadilan agama. Permohonan talak ini mewilayahi dari tempat tinggal istri. Akan tetapi jika istri yang meninggalkan tempat kediaman tanpa seizin suami maka permohonan harus dilakukan melalui pengadilan agama di wilayah suami. Kedua belah pihak bisa didampingi oleh pengacara. Setelah itu, para pemohon dan juga termohon akan dipanggil oleh pengadilan agama untuk menghadiri persidangan. Pada tahap awal, hakim akan mencoba untuk mendamaikan kedua belah pihak dengan cara pribadi. Akan tetapi jika tidak berhasil akan dilakukan proses mediasi. Jika jalur mediasi tidak berhasil juga maka pengadilan akan membaca surat pernyataan talak tersebut.

Baca Juga: Surat Permohonan Cerai Talak


Seluruh informasi hukum yang ada di artikel ini disiapkan semata-mata untuk tujuan pendidikan dan bersifat umum. Untuk mendapatkan nasihat hukum spesifik terhadap kasus Anda, konsultasikan langsung dengan konsultan hukum berpengalaman dengan klik tombol konsultasi di bawah.