Apakah bercerai jalan keluarnya? Bagi Anda yang sedang mempertimbangkannya, pahami dulu proses perceraian agar tidak salah dalam melangkah.

Proses Perceraian Secara Hukum

Bagi Anda yang sempat berpikir proses perceraian adalah hal mudah untuk lari dari masalah, berikut kami jabarkan fakta yang terjadi:

  1. Untuk bisa bercerai atau mengakhiri perkawinan, maka Pasangan Suami Isteri (Pasutri) perlu menjalani prosedur peradilan di Pengadilan Agama bagi pemeluk agama Islam dan Pengadilan Negeri bagi pemeluk agama Non-Islam. Dapat diajukan berupa permohonan talak atau gugatan cerai.
  2. Untuk dapat menceraikan pasangan secara sah, pengadilan akan melakukan pemeriksaan terlebih dahulu apakah perkawinan yang akan diakhiri sudah dilakukan secara sah atau tidak. Hal ini perlu dibuktikan dengan kepemilikan buku nikah yang sah diterbitkan oleh Kantor Urusan Agama bagi yang beragama Islam dan oleh Kantor Catatan Sipil bagi yang beragama selain Islam.
  3. Hakim di pengadilan akan berpegang pada hal-hal berikut sebelum memutuskan untuk mengabulkan permohonan atau gugatan cerai dari para pihak:
    • Salah satu pihak berbuat zina atau menjadi pemabuk, pemadat, penjudi dan lain sebagainya yang sukar disembuhkan;
    • Salah satu pihak meninggalkan yang lain selama 2 (dua) tahun berturut-turut tanpa izin pihak yang lain dan tanpa alasan yang sah atau karena hal lain di luar kemauannya;
    • Salah satu pihak mendapat hukuman penjara 5 (lima) tahun atau hukuman yang lebih berat setelah perkawinan berlangsung;
    • Salah satu pihak melakukan kekejaman atau penganiayaan berat yang membahayakan terhadap pihak yang lain;
    • Salah satu pihak mendapat cacat badan atau penyakit yang mengakibatkan tidak dapat menjalankan kewajibannya sebagai suami/isteri;
    • Antara suami dan isteri terus menerus terjadi perselisihan dan pertengkaran dan tidak ada harapan akan hidup rukun lagi dalam rumah-tangga.

Proses yang harus dilalui memang panjang dan cukup rumit, jangan ragu untuk sekedar bertanya pada advokat agar tidak salah melangkah.

Baca juga: Mengenal Surat Talak Cerai Agar Tidak Salah Dalam Membuatnya

Mengurus Surat Gugatan Cerai Secara Online Melalui Justika

Membuat surat gugatan cerai membutuhkan fokus dan waktu yang tidak mudah terutama ketika tengah menghadapi permasalahan perceraian. Untuk itu, ada baiknya Anda menggunakan layanan hukum yang menyediakan jasa permohonan pembuatan surat gugatan cerai, salah satunya melalui Justika.

Dengan menggunakan layanan pembuatan surat gugatan cerai melalui Justika, Anda akan dituntun menyampaikan alasan perceraian disertai dasar hukum agar dapat memberikan gambaran kepada hakim.

Empat langkah mudah menggunakan layanan pembuatan surat gugatan cerai di Justika sebagai berikut:

  1. Buka layanan Pembuatan Surat Gugatan Cerai dari web brower Anda
  2. Klik tombol “Pesan Dokumen”
  3. Anda akan diarahkan menuju Whatsapp dan Admin kami akan membantu Anda untuk proses selanjutnya
  4. Setelah proses administrasi selesai, Mitra Advokat Justika akan mulai membantu pembuatan surat gugatan cerai Anda

Konsultasikan Dahulu Jika Belum Yakin

Saat membahas mengenai perceraian, seringkali orang yang mengajukan terlalu tersulut emosinya sehingga tidak mampu berpikir dengan jernih. Untuk itu, disarankan bagi anda yang masih ragu terkait mengurus masalah perceraian agar berkonsultasi dahulu dengan konsultan hukum terpercaya.

Anda dapat berkonsultasi di Justika dengan mudah dan terjangkau menggunakan layanan Konsultasi via Chat. Di sana Anda dapat menjelaskan dahulu detail permasalahan Anda dan konsultan hukum terpercaya akan memberi saran dan pendapat hukum untuk membantu penyelesaiannya.

Dengan begitu, Anda akan mendapat gambaran apakah perceraian itu diperlukan atau masih ada langkah lain yang dapat dilakukan.

Nah, itulah cara mengurus surat cerai yang harus Anda ketahui untuk melancarkan semua prosesnya. Akan tetapi saran kami adalah carilah jalan lain untuk berdamai khususnya Anda yang masih memiliki anak kecil. Akan tetapi, jika perceraian sudah menjadi jalan paling akhir, kami doakan semoga seluruh proses yang dilalui dapat berjalan dengan lancar.


Seluruh informasi hukum yang ada di artikel ini disiapkan semata-mata untuk tujuan pendidikan dan bersifat umum. Untuk mendapatkan nasihat hukum spesifik terhadap kasus Anda, konsultasikan langsung dengan konsultan hukum berpengalaman dengan klik tombol konsultasi di bawah.