Mengurusi surat pernyataan ahli waris memang terkadang menyita waktu yang cukup panjang dan prosedur yang cukup rumit. Contoh surat pernyataan ahli waris mungkin bisa Anda temui di internet. Namun, pada prakteknya masih banyak masyarakat yang masih kebingungan dalam membuat surat pernyataan ahli waris dimana didalamnya pasti akan membahas juga mengenai contoh surat pembagian harta warisan. Simak beberapa informasi penting saat Anda membuat surat pembagian harta warisan!

Pengertian Surat Pernyataan Ahli Waris

Didalam surat keterangan ahli waris atau biasanya membahas mengenai pembagian warisan, merupakan surat yang sah secara hukum. Tanpa pembuatan surat ini, orang yang dianggap sebagai ahli waris, tidak akan bisa mengambil atau melakukan balik nama terhadap harta warisan peninggalan pewaris. Surat ini dianggap sah dimata hukum, sehingga apabila Anda diberikan warisan oleh orang tua maka Anda harus memiliki surat ini agar dapat mengambil harta warisan yang diberikan.

Dokumen-dokumen yang Perlu Anda Persiapkan

Dalam mengurus surat pernyataan ahli waris, Anda harus menyiapkan beberapa dokumen di bawah ini, yaitu:

  1. Surat keterangan kematian dari rumah sakit
  2. Surat keterangan penguburan
  3. Surat dari catatan sipil mengenai kematian
  4. Kartu Keluarga yang tercantum nama pewaris
  5. KTP pewaris
  6. Akta lahir seluruh ahli waris
  7. Surat nikah bila ahli waris sudah menikah
  8. KTP anak istri

Langkah-langkah dalam Membuat Pernyataan Ahli Waris

Banyak sekali contoh surat pembagian harta warisan yang bisa Anda dapatkan di internet. Namun, tahukah Anda bagaimana cara mengurusnya? Anda bisa melakukan beberapa langkah di bawah ini:

  1. Anda harus membawa semua dokumen atau berkas persyaratan yang sudah disiapkan kepada ketua RT atau RW setempat.
  2. Anda harus meminta surat pengantar dari RT atau RW.
  3. Anda harus mempersiapkan surat keterangan waris yang dilengkapi dengan meterai yang ditandatangani oleh seluruh ahli waris dan ketua RT atau RW dijadikan saksi.
  4. Kemudian Anda harus mengajukan permohonan tersebut ke kantor Kelurahan.
  5. Setelah dari Kelurahan, Anda harus mengajukan fatwa waris ke Pengadilan Negeri atau Pengadilan Agama dengan menyertakan semua dokumen yang sudah Anda lengkapi sebelumnya.
  6. Proses ini cukup banyak, setidaknya memerlukan waktu paling lambat selama enam bulan.

Hal yang Harus Ada Pada Surat Pernyataan Ahli Waris

Dalam beberapa contoh surat pembagian harta warisan, berikut beberapa hal yang bisa kami himpun mengenai apa saja yang harus ada pada suatu pernyataan ahli waris.

  1. Identitas lengkap yang diberikan kuasa
  2. Identitas lengkap yang memberikan kuasa
  3. Menjelaskan secara jelas dan terperinci mengenai kuasa yang diberikan dari pemberi kuasa ke yang diberikan kuasa. Apakah menjual harta warisan, menghibahkan atau lain sebagainya.
  4. Harta yang diwariskan harus dituliskan dengan deskripsi yang jelas. Seperti luas tanah, SHM, dan lain-lain.
  5. Menuliskan tanggal dan lokasi dilakukannya tanda tangan surat kuasa tersebut.
  6. Mencantumkan tanda tangan asli para pemberi kuasa dan yang diberikan kuasa disertai dengan materai.

Justika Untuk Membantu Permasalahan Pembagian Hak Waris

Pembagian harta warisan harus dilakukan secara adil dan sesuai dengan ketentuan yang berlaku. Untuk itu, Anda dapat memastikan harta untuk pihak-pihak yang menerima waris sesuai dengan hukum yang berlaku dengan mempelajari mengaturan harta yang benar. Untuk ini, Justika mengadakan layanan atau fitur online yang mampu memudahkan perhitungan pembagan waris dengan tiga layanan Justika, yaitu

1. Layanan Analisis Hak Waris

Layanan ini dapat menjamin Anda saran hukum yang bermakna dari konsultan hukum yang berpengalaman dengan konsultasi dan pengecekan detail hak waris.

analisis hak waris

Langkah-langkah menggunakan Layanan Analisis Hak Waris:

  1. Sebelum memulai konsultasi, pastikan kondisi waris Anda telah diisi untuk dianalisis oleh konsultan.
  2. Pilih jadwal konsultasi sudah sesuai dengan kebutuhan
  3. Dapat link chat untuk konsultasi dan segera membahas hak waris

2. Kalkulator Waris Islam

Anda dapat menggunakan layanan Kalkulator Waris Islam untuk menghitung pembagian waris dengan transparan, akurat, dan tentunya sesuai dengan syariat dan UU yang berlaku di Indonesia. Namun, Anda dapat melakukan ini dengan hanya mengisi form di dalamnya.

Sistem perhitungan Kalkutaro Waris Islam di Justika tentunya berdasarkan dengan Kompilasi Hukum Islam (KHI) yang diterapkan sebagai dasar hukum umum yang berlaku di pengadilan agama.

kalkulator waris islam

Selain itu, terdapat fitur lainnya dimana Anda dapat berkonsultasi dengan para ahli dalam bidang waris dengan konsultan hukum maupun ustadz secara online.

3. Konsultasi via Chat

Untuk kasus perhitungan waris yang lebih kompleks dan memiliki banyak pertimbangan di dalamnya, Justika menyediakan Anda layanan Konsultasi via Chat. Selebihnya, Justika menyediakan fitur Konsultasi via Chat, serta dapat mempermudahkan

Dengan begitu, Anda dapat berkonsultasi lebih jauh terlebih dahulu dengan advokat yang terpercaya guna mengetahui besaran pembagian harta warisan, serta menindaklanjuti tata cara pembagian waris.

Langkah-Langkah konsultasi melalui chat terkait perhitungan pembagian waris:

konsultasi chat hal waris
  1. Masuk ke dalam layanan Konsultasi dengan Chat justika.com
  2. Ceritakan permasalahan waris Anda dalam kolom chat
  3. Berdasarkan instruksi yang ada, lakukanlah pembayaran
  4. Namun, dalam waktu 5 menit sistem akan segera mencarikan konsultan hukum waris yang sesuai dengan permasalahan perhitungan pembagian waris Anda.

Seluruh informasi hukum yang ada di artikel ini disiapkan semata-mata untuk tujuan pendidikan dan bersifat umum. Untuk mendapatkan nasihat hukum spesifik terhadap kasus Anda, konsultasikan langsung dengan konsultan hukum berpengalaman dengan klik tombol konsultasi di bawah.