Jika Anda sering melihat berita di media sosial dan televisi, surat somasi mungkin bukan hal yang asing lagi. Somasi dilakukan pada suatu praktik hukum. 

Umumnya somasi diterapkan pada perkara wanprestasi atau ingkar janji yang telah tertulis di kontrak. Selain itu, somasi pun diterapkan pada beberapa kasus atau perkara pidana seperti contoh somasi penipuan, penggelapan, dan lain-lainnya. Lalu apakah somasi harus dijawab? Nah, di bawah ini akan dibahas secara lebih lanjut tentang apa itu somasi, cara membuat surat somasi, dan hal-hal lain yang berkaitan. 

Pengertian Somasi

Somasi merupakan peringatan atau teguran yang diberikan pada calon tergugat yang berada di proses atau jalur hukum. Istilah somasi di dalam yurisprudensi biasanya sering dipakai menyebut suatu teguran atau perintah. Aturan tentang somasi sendiri sudah diatur di dalam Pasal 1238 KUH Perdata. Ada banyak surat somasi saat ini, seperti contoh somasi perdata maupun pidana. 

Manfaat dan Fungsi dari Somasi

Tujuan utama dibuatnya aturan somasi adalah supaya debitur tetap bisa berprestasi. Ini pun menjadi tanda jika ada pemberian kesempatan pada calon tergugat untuk cari solusi serta hentikan suatu tindakan atau perbuatan yang sebagaimana pihak penggugat tuntut. Contoh somasi penyerobotan tanah diberikan oleh pihak A ke pihak B, maka pihak B bisa untuk mencari solusi terlebih dahulu bagaimana untuk menghadapi tuntutan tersebut. 

Somasi pun mempunyai fungsi untuk selesaikan sengketa sebelum perkara tersebut resmi untuk diajukan pada pengadilan. 

Bentuk dari Somasi

  • Surat perintah, explosit yang merupakan perintah secara lisan yang disampaikan pada juru sita serta debitur. Singkatnya, explosit merupakan macam salinan surat peringatan.
  • Akta sejenis, yang merupakan akta otentik sejenis explosit juru sita.
  • Perikatan sendiri, biasanya perikatan terjadi jika pihak-pihak lebih dulu tentukan ketika adanya kelalaian debitur dalam sebuah perjanjian. 

Hal-Hal yang Perlu untuk Diperhatikan dalam Buat Surat Somasi

Perlu untuk kembali diingat jika keadaan lalai merupakan hal atau peristiwa yang bisa bawa akibat hukum besar. Untuk nyatakan jika seorang debitur di dalam keadaan yang lalai pastinya perlu di cermati seksama. Dengan begitu, pihak yang terima somasi dapat mengerti tentang permasalahan terjadi. 

Seperti yang sudah disebutkan sebelumnya jika ada banyak contoh somasi, salah satunya seperti contoh somasi perbuatan melawan hukum. Namun meski sudah banyak contohnya, Anda juga tetap perlu mengetahui hal-hal harus diperhatikan ketika membuat somasi. Berikut beberapa hal yang perlu diperhatikan di dalam membuat surat somasi tersebut. 

  • Sampaikan Latar Belakang Permasalahan di dalam Surat Somasi

Di dalam keluarkan somasi, tentukan permasalahan serta sampaikan fakta merupakan hal penting. Contoh somasi pidana, permasalahan pidana apa yang menyebabkan diberi surat somasi, serta fakta apa saja yang mendukung. Di dalam mengeluarkan surat somasi, pernyataan yang dinyatakan perlu untuk sesuai fakta yang memang terjadi. Fakta adalah hal penting untuk tentukan tujuan somasi itu dikeluarkan. Apabila surat somasi hanya berdasarkan pendapat atau opini, maka somasi menjadi sangat mudah dipatahkan. 

Sebagai pihak yang keluarkan somasi pastinya tak ingin jika somasi mudah untuk dipatahkan atau bahkan yang sebaliknya, dikirimkan surat somasi. Mempelajari mengenai perjanjian serta berbagai dokumen merupakan cara yang dapat untuk dipakai memahami tentang proses serta tentukan akar masalah. Dari itulah bisa ditentukan jika debitur ingkar janji ataupun tidak. 

  • Somasi Harus Nyatakan Perintah atau Teguran

Somasi perlu untuk nyatakan perintah atau teguran untuk indahkan perjanjian, minta ganti rugi ataupun akhiri perjanjian antara dua belah pihak. Surat yang tak mempunyai perintah atau teguran bukanlah somasi. Surat yang berisi permintaan pembayaran saja tak bisa untuk disebut somasi. Selain itu, somasi pun perlu untuk berisi perintah serta pentingnya tuntutan tertulis dan dijabarkan secara jelas. 

  • Permintaan di dalam Surat Somasi Harus Jelas

Di dalam surat somasi ada hal-hal yang bisa diminta seperti membayar hutang dalam contoh somasi hutang, membayar ganti rugi, penuhi perjanjian ataupun akhiri perjanjian. Setiap permintaan itu haruslah disertai alasan tepat agar tak timbulkan masalah tak diinginkan pada kemudian hari. Kerap kali pihak yang beri somasi malah digugat balik di pengadilan, di mana itu akan sangat merugikan bagi pemberi somasi. 

Berikan tuntutan haruslah berdasarkan dengan pernyataan yang mana diatur di dalam perjanjian. Hal yang tak kalah penting adalah harus beri tenggang waktu wajar, supaya pihak yang dituntut atau diberi somasi bisa untuk mengindahkan somasi itu. Dengan begitu, waktu yang diberikan haruslah disepakati oleh dua belah pihak. 

  • Buka Ruang Negosiasi

Somasi pada dasarnya dikirim untuk ingatkan pihak lalai di dalam tunaikan perjanjian, bukan semata untuk layangkan gugatan. Somasi pun bisa untuk jadi indikasi awal akan adanya atau terjadinya sengketa. Namun, untuk selesaikan permasalahan pastinya diperlukan kepala dingin untuk dapatkan solusi diinginkan. Membuat ruang untuk negosiasi masihlah efisien dilakukan apabila ada pihak yang tak siap terhadap proses pada pengadilan yang makan banyak biaya dan waktu. 

Prosedur atau Cara Membuat Surat Somasi

Berikut merupakan prosedur atau cara membuat surat somasi secara tepat:

  • Tuliskan kop surat lembaga, jika memakai instansi.
  • Jelaskan secara jelas identitas dari calon tergugat dituju, dapat perorangan ataupun instansi.
  • Tuliskan secara tepat poin serta duduk perkara yang menjadi permasalahan serta hal yang dituntut. 
  • Berikan jarak waktu sesuai untuk berikan calon tergugat untuk penuhi prestasi.
  • Tentukan upaya hukum lanjutan yang nantinya ditempuh pada calon tergugat jika tak bisa penuhi prestasi dituntut.
  • Torehkan tanda tangan serta nama yang jelas.

Cara Menanggapi Surat Somasi

Tak ada kewajiban untuk selalu balas surat somasi, tapi tetap disarankan untuk Anda tanggapi atau balas somasi secara tepat mengingat ada undang-undang berlaku. Sebab jawaban perlu diberikan di dalam kurun waktu yang sudah disebut di dalam surat somasi, maka usahakan untuk jangan terlambat membalas. 

Berikut beberapa hal perlu diperhatikan dalam cara menanggapi somasi:

  • Bacalah secara cermat isi pemberitahuan secara hati-hati, cermati juga apakah Anda lakukan pelanggaran pada perjanjian yang sudah dibuat dengan pihak tersebut. Baca dengan teliti keseluruhan isi dari surat perjanjian yang pernah dibuat yang mempunyai kaitan dengan hal yang dipermasalahkan di dalam surat somasi. Apabila Anda berpikir jika somasi itu tak akurat ataupun bisa digugat serta memerlukan bantuan hukum, hubungi serta konsultasikanlah dengan pengacara. 
  • Periksa batasan waktu untuk menjawab yang diberikan. Setelah mengetahui batas waktu untuk membalas, coba untuk ikuti waktu yang sudah ditentukan.
  • Catat tanggal penerimaan pemberitahuan. Pencatatan baik dapat menjadi keuntungan bahkan apabila pihak lawan ajukan gugatan pada Anda. 

Nah, demikianlah pembahasan singkat mengenai somasi, cara membuat surat somasi, hingga cara tanggapi surat somasi. Untuk mengetahui bagaimana format surat somasi yang benar, sekarang ini sudah banyak contoh surat somasi seperti contoh somasi pencemaran nama baik, hutang, penipuan, penggelapan dan lain-lainnya yang bisa didapatkan di internet.

Layanan Justika Untuk Permasalahan Somasi

Terdapat berbagai macam layanan hukum di Indonesia yang dapat membantu Anda mengurus perihal somasi, salah satunya di Justika. Perbedaan Justika dengan layanan hukum lainnya adalah Justika membuat layanan kepengurusan somasi yang dapat dilakukan secara online, tanpa perlu keluar rumah jika bukan hal yang mendesak.

Tiga layanan atau fitur online di Justika untuk mengurus somasi, yaitu

1. Fitur Pembuatan Surat Somasi

Langkah-langkah menggunakan fitur Pembuatan Surat Somasi hanya memerlukan lima hari kerja.

  • Hari ke-1
    Konsultasi Telepon dengan konsultan hukum, untuk menyampaikan kebutuhan Anda
  • Hari ke-3
    Dokumen draf pertama
  • Hari ke-4
    Masa pembahasan dokumen
  • Hari ke-5
    Dokumen draf final

Fitur ini juga mencakup:

  • Tiga kali maksimal pembuatan surat somasi piutang dalam Bahasa Indonesia
  • Dua konsultasi telepon selama 15 menit
  • Pemeriksaan dan meneliti kembali seluruh dokumen yang terkait dengan perkara Anda
  • Mempersiapkan seluruh dokumen yang berkaitan dengan proses penanganan dan penyelesaian perkara
pembuatan-surat-somasi-dari-justika

2. Fitur Pembuatan Jawaban Somasi

Anda bisa saja tiba-tiba mendapatkan surat somasi ke rumah Anda. Layanan ini membantu Anda agar Anda dapat menjawab dan menanggapi surat somasi tersebut tanpa menimbulkan permasalahan tambahan bagi Anda.

Langkah dan ruang lingkup fitur Pembuatan Jawaban Somasi sama dengan fitur pembuatan somasi. Diperlukan proses lima hari kerja, yaitu

  • Hari ke-1
    Konsultasi Telepon dengan konsultan hukum, untuk menyampaikan kebutuhan Anda
  • Hari ke-3
    Dokumen draf pertama
  • Hari ke-4
    Masa pembahasan dokumen
  • Hari ke-5
    Dokumen draf final

Ruang lingkup:

  • Tiga kali maksimal pembuatan surat somasi piutang dalam Bahasa Indonesia
  • Dua konsultasi telepon selama 15 menit
  • Pemeriksaan dan meneliti kembali seluruh dokumen yang terkait dengan perkara Anda
  • Mempersiapkan seluruh dokumen yang berkaitan dengan proses penanganan dan penyelesaian perkara
menjawab-dan-menanggapi-surat-somasi-dengan-bantuan-layanan-justika

3. Fitur Konsultasi via Chat

Apabila Anda belum terbayang ingin mulai dari mana terkait permasalahan hutang piutang atau somasi yang Anda tengah alami. Fitur Konsultasi via Chat bisa menjadi langkah terbaik agar Anda dapat mulai memahami permasalahan yang Anda hadapi.

Dengan fitur ini Anda dapat menceritakan dahulu bagaimana proses terjadinya permasalahan hutang piutang atau somasi Anda. Nantinya, konsultan hukum akan memberikan tanggapan dan saran hukum yang perlu anda tempuh untuk menyelesaikan permasalahan Anda.

Langkah-Langkah konsultasi via chat yang berhubungan dengan somasi:

  1. Masuk ke dalam layanan Konsultasi via Chat justika.com
  2. Ceritakan permasalahan hutang pituang atau somasi Anda di kolom chat
  3. Lakukan pembayaran sesuai instruksi yang tersedia
  4. Dan, dalam 5 menit sistem akan mencarikan konsultan hukum yang sesuai dengan permasalahan hutang pituang atau somasi Anda.
layanan-konsultasi-via-chat-Justika-somasi

Seluruh informasi hukum yang ada di artikel ini disiapkan semata-mata untuk tujuan pendidikan dan bersifat umum. Untuk mendapatkan nasihat hukum spesifik terhadap kasus Anda, konsultasikan langsung dengan konsultan hukum berpengalaman dengan klik tombol konsultasi di bawah.